myterabox.com – MediaTek adalah salah satu produsen chipset terbesar di dunia yang digunakan dalam berbagai merek smartphone, terutama di segmen menengah dan bawah. Meskipun chipset MediaTek dikenal karena kinerjanya yang andal, ada kalanya pengguna perlu melakukan flashing pada perangkat mereka. Flashing adalah proses instalasi ulang firmware pada perangkat, yang biasanya dilakukan untuk memperbaiki masalah perangkat lunak, meng-upgrade sistem operasi, atau menghapus bloatware. Dalam artikel ini, kita akan membahas berbagai aplikasi yang dapat digunakan untuk melakukan flash pada HP yang menggunakan chipset MediaTek.

Apa Itu Flashing dan Mengapa Diperlukan?

Flashing adalah proses menimpa atau menginstal ulang firmware pada perangkat. Firmware adalah perangkat lunak dasar yang mengatur fungsi-fungsi perangkat keras pada ponsel. Beberapa alasan mengapa flashing mungkin diperlukan antara lain:

1. Memperbaiki Sistem yang Rusak: Ketika ponsel mengalami bootloop atau tidak bisa masuk ke sistem, flashing bisa menjadi solusi untuk memulihkannya.
2. Meng-upgrade OS: Pengguna yang ingin memperbarui versi Android mereka bisa melakukan flashing untuk menginstal versi firmware yang lebih baru.
3. Menghilangkan Bloatware: Bloatware adalah aplikasi yang sudah terpasang secara default dan tidak bisa dihapus. Flashing memungkinkan pengguna untuk membersihkan bloatware dari perangkat mereka.
4. Memulihkan Ponsel ke Pengaturan Pabrik: Jika ponsel mengalami masalah yang serius, flashing bisa mengembalikan ponsel ke kondisi seperti baru.

Aplikasi Flash HP MediaTek Terbaik

1. SP Flash Tool

SP Flash Tool adalah aplikasi flashing yang paling populer dan banyak digunakan untuk perangkat dengan chipset MediaTek. Aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk melakukan flashing firmware, recovery, dan file lain pada perangkat MediaTek.

• Fitur Utama:
  • Mendukung flashing ROM standar dan custom.
  • Dapat digunakan untuk memformat perangkat dan memperbaiki IMEI.
  • Mendukung berbagai jenis file, termasuk scatter file yang diperlukan untuk perangkat MediaTek.

2. Miracle Box

Miracle Box adalah alat serbaguna yang digunakan oleh banyak teknisi untuk memperbaiki dan melakukan flashing pada berbagai perangkat, termasuk yang menggunakan chipset MediaTek.

• Fitur Utama:
  • Dapat melakukan flashing, unlocking, dan repair IMEI.
  • Mendukung berbagai merek ponsel dengan chipset MediaTek.
  • Antarmuka yang mudah digunakan, cocok untuk pemula maupun teknisi berpengalaman.

3. NCK Box

NCK Box adalah alat multifungsi yang dapat digunakan untuk flashing, unlocking, dan berbagai operasi lain pada ponsel MediaTek.

• Fitur Utama:
  • Mendukung flashing firmware dan file recovery.
  • Dapat digunakan untuk mem-bypass FRP (Factory Reset Protection).
  • Mendukung berbagai merek dan model ponsel MediaTek.

4. MTK Droid Tools

MTK Droid Tools adalah alat yang dirancang khusus untuk perangkat MediaTek. Selain flashing, aplikasi ini juga memungkinkan pengguna untuk membuat cadangan firmware, root perangkat, dan memperbaiki IMEI.

• Fitur Utama:
  • Dapat membuat scatter file otomatis.
  • Mendukung rooting perangkat MediaTek.
  • Memungkinkan pengguna untuk membuat backup dan restore firmware.

5. Infinity CM2

Infinity CM2 atau dikenal sebagai Infinity Chinese Miracle 2 adalah alat flashing profesional yang banyak digunakan oleh teknisi untuk menangani perangkat dengan chipset MediaTek.

• Fitur Utama:
  • Mendukung berbagai model ponsel MediaTek.
  • Menyediakan fungsi flashing, unlocking, dan repair IMEI.
  • Dapat digunakan untuk mem-bypass berbagai proteksi pada perangkat.

Cara Menggunakan SP Flash Tool untuk Flash HP MediaTek

Berikut adalah panduan langkah demi langkah untuk menggunakan SP Flash Tool:

1. Unduh dan Instal Driver MediaTek USB VCOM: Sebelum menggunakan SP Flash Tool, pastikan driver USB untuk MediaTek sudah terinstal di komputer Anda.
2. Unduh Firmware yang Sesuai: Pastikan firmware yang diunduh sesuai dengan model ponsel Anda. Firmware ini biasanya dalam format scatter file.
3. Ekstrak dan Jalankan SP Flash Tool: Ekstrak file SP Flash Tool dan jalankan aplikasi dengan hak administrator.
4. Pilih Scatter File: Klik “Scatter-loading” dan pilih scatter file yang sesuai dengan firmware Anda.
5. Pilih Mode Flashing: Pilih mode flashing yang diinginkan (misalnya, “Download Only” untuk flashing normal).
6. Sambungkan Ponsel ke Komputer: Matikan ponsel, sambungkan ke komputer dengan kabel USB, dan tunggu hingga aplikasi mendeteksi perangkat.
7. Mulai Flashing: Klik tombol “Download” untuk memulai proses flashing. Tunggu hingga proses selesai dengan tanda centang hijau.
8. Selesai: Setelah proses flashing selesai, lepaskan ponsel dari komputer dan hidupkan ulang perangkat Anda.

Tips dan Peringatan dalam Melakukan Flashing

• Cadangkan Data Penting: Sebelum melakukan flashing, pastikan untuk mencadangkan semua data penting karena proses ini akan menghapus semua data di perangkat Anda.
• Pastikan Firmware Sesuai: Menggunakan firmware yang salah dapat menyebabkan ponsel menjadi rusak permanen. Selalu pastikan firmware yang Anda gunakan sesuai dengan model ponsel.
• Gunakan Kabel USB yang Baik: Kabel USB yang buruk dapat menyebabkan kegagalan dalam proses flashing. Gunakan kabel yang berkualitas baik untuk menghindari masalah.

Kesimpulan

Flashing HP MediaTek adalah proses yang bisa dilakukan oleh siapa saja dengan alat dan pengetahuan yang tepat. Aplikasi seperti SP Flash Tool, Miracle Box, dan lainnya memudahkan pengguna untuk mengelola firmware perangkat mereka. Namun, penting untuk selalu berhati-hati dan mengikuti panduan yang tepat agar proses flashing berjalan lancar dan perangkat Anda tetap aman.

FAQs

1. Apakah flashing bisa menghilangkan garansi ponsel? Ya, melakukan flashing biasanya akan menghilangkan garansi resmi ponsel, terutama jika menggunakan firmware custom.
2. Apakah flashing bisa memperbaiki ponsel yang bootloop? Ya, salah satu tujuan utama flashing adalah untuk memperbaiki ponsel yang mengalami bootloop.
3. Apakah semua perangkat MediaTek bisa diflash menggunakan SP Flash Tool? Sebagian besar perangkat MediaTek mendukung SP Flash Tool, tetapi pastikan untuk memeriksa kompatibilitasnya terlebih dahulu.
4. Apakah flashing bisa menyebabkan ponsel mati total? Jika tidak dilakukan dengan benar, flashing bisa menyebabkan ponsel mati total (brick). Oleh karena itu, sangat penting untuk mengikuti panduan dengan hati-hati.
5. Apakah flashing dapat dilakukan tanpa komputer? Beberapa metode flashing dapat dilakukan tanpa komputer, tetapi untuk ponsel MediaTek, biasanya memerlukan komputer dan alat seperti SP Flash Tool.